Kata Bijak Ulama Bahasa Arab dan Artinya

Pada artikel kali ini kami menghimpun berbagai kata bijak atau kata mutiara ulama bahasa Arab dan mengartikannya dalam bahasa Indonesia.

Karna kami faham bahwa seorang muslim akan selalu haus akan ilmu, petuah, serta kata-kata bijak para ulama.

Karna Rasulullah sendiri pun pernah menyabdakan bahwa para Ulama merupakan para pewaris nabi yang mewarisi ilmu dan kebijaksanaan mereka.

Rasulullah Shalallohu Alaihi wa Sallam bersabda:

“Sesungguhnya ulama adalah pewaris para nabi. Sungguh para nabi tidak mewariskan dinar dan dirham. Sungguh mereka hanya mewariskan ilmu maka barangsiapa mengambil warisan tersebut ia telah mengambil bagian yang banyak.” (HR.At-Tirmidzi, Ahmad, Ad-Darimi ,Abu Dawud, Ibnu Majah)

Kata Bijak Ulama Sahabat Bahasa Arab

Kata Bijak Abu Bakar As Shiddiq

1. من دخل القبر بلا زادٍ، فكأنما ركب البحر بلا سفينة

“Man dakholal Qobro bilaa zaadin, faka’annama rokibal bahro bila safienatin.

Read More

Artinya: “Orang yang masuk kubur tanpa bekal, seperti mengarungilautan tanpa bahtera”.

2. إذا فاتك خير فأدركه، وإن أدركك فاسبقه

“Idza faataka khoiru fa adrikhu, wa in adrokaka fasaabikhu”

Artinya: “Jika kebaikan meninggalkanmu maka kejarlah ia, tapi jika kebaikan menyamaimu maka dahuluilah”

3. أصلح نفسك يصلح لك الناس

“Ashlih nafsaka, yushlih lakan naasu”

Artinya: Perbaikilah dirimu sendiri, maka manusia akan memperbaiki sikapnya padamu”

Kata Bijak Umar bin Khotob

1. من قال أنا عالم فهو جاهل

“man qoola anaa aalimun fahuwa jaahilun”

Artinya: “Barang siapa mengatakan “aku adalah seorang aalim (pintar)”, maka hakikatnya dia orang yang bodoh”

2. عليك بالصدق وإن قتلك

“alaika bis sidqi wa in qotalaka”

Artinya: “jujurlah ! meski jujur membunuhmu”

3. كل عمل كرهت من أجله الموت فاتركه، ثم لا يضرك متى مت

“Kullu amalin karihta min ajlihil mautu fatrukhu, tsumma laa yadhurruka mata mitta”

Artinya: “tinggalkanlah setiap aktifitas yang membuatmu benci terhadap kematian, sehingga tidak akan jadi masalah kapan engkau akan mati”.

Kata Bijak Utsman bin Afan

1. لكل شيء آفة، وآفة العلم نسيانه

“likulli syai’in aafaatun, wa aafatul ilmi an nisyanu”

Artinya: “segala sesuatu pasti ada petakanya, dan petaka ilmu adalah lupa”

2. أنتم في حاجة إلى إمام فعّال، أحوج منكم إلى إمام قوّال

Antum fie haajatin ila imaamin fa’aal ahwaju minkum ilaa imaamin qowwaal”

Artinya: “Kalian lebih memerlukan pemimpin yang banyak kerja dibandingkan pemimpin yang banyak bicara”

3. لو أن قلوبنا طهرت ما شبعنا من كلام ربّنا، وإني لأكره أن يأتي عليّ يوم لا أنظر في المصحف

“Lau anna quluubanaa thoharot, maa syabi’na min kalaami robiinaa. Wa inni la’akrohu an ya’ti ‘alayya yaumun laa andzur fie mushaf”

Artinya: “Jika saja hati kita bersih, niscaya kita tidak akan pernah kenyang dari (membaca) Al Qur’an. Aku sendiri sangat menyesalkan jika ada hariku yang di dalamnya aku luput dari melihat mushaf Al Qur’an”

Kata Bijak Ali bin Abi Thalib

1. إذا علم الرّجل زاد أدبه وتضاعفت خشيته

“Idza a’limar Rojulu, zaada adabuhu wa tadho’afat khosyatuhu”

Artinya: “Jika seseorang telah menjadi A’lim (bertambah ilmunya), maka adabnya akan semakin baik, dan rasa takutnya kepada Allah akan berlipat”

2. آفة النّفس الوَلَه بالدّنيا

“Aafatun nafsi, al walah bid dunya”

Artinya: “Bencana bagi diri manusia adalah kecintaan yang terlalu mendalam terhadap dunia”

3. أفضل الجود إيصال الحقوق إلى أهلها

“afdholul juud, iesholul huquuqi ila ahliha”

Artinya: “Sebaik-baik kedermawanan adalah menyampaikan hak pada pemiliknya”

Kata Bijak Ulama Tabi’in Bahasa Arab

Kata Bijak Saied bin Musayyib

1. إن الرجل ليصلي بالليل ، فيجعل الله في وجه نورا يحبه عليه كل مسلم

“Innar rojula layusholi bil lail, fayaj’alullahu fi wajhihi nuron yuhibbuhu ‘alaihi kullu muslim”

“Sungguh jika seseorang sholat malam, maka Allah akan jadikan pada wajahnya cahaya yang membuat setiap muslim mencintainya”

Related posts